Pontianak (dbb) – USBN  adalah Ujian Sekolah Berstandar Nasional. Dalam USBN ini mata pelajaran yang diujikan adalah mata pelajaran yang tidak masuk dalam UN, termasuk pelajaran agama akan menjadi materi yang akan diujikan dalam USBN tersebut. Pelaksanaan USBN juga dimaksudkan sebagai upaya pemberdayaan guru melalui Kelompok Kerja Guru (KKG) dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) di daerah-daerah.

 Mengingat USBN dilaksanakan pada pertengahan Tahun 2017, maka pada hari ini Kamis (9/2) Pembimbing Masyarakat Buddha Kantor Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat (Saryono, S.Ag., M.Pd)  mengundang ketua dan pengurus MGMP Pendidikan Agama Buddha se-Provinsi Kalimantan Barat untuk hadir dalam kegiatan pembuatan soal USBN Pendidikan Agama Buddha tingkat SMP dan SMA/SMK. Kegiatan tersebut dilaksanakan selama dua hari pada Tanggal 9 dan 10 Februari 2017 di Aula Kantor Kementerian Agama Prov. Kalbar yang dihadiri oleh 17 Peseta sebagai Tim Pembuatan Soal USBN Pendidikan Agama Buddha tingkat SMP dan SMA/SMK.

  Saryono selaku Pembimbing Masyarakat Buddha Kanwil Kemenag Prov. Kalbar mengatakan “USBN  dipusatkan oleh Kementerian Agama dan segala hal yang berkaitan dengan soal ujian Pendidikan Agama Buddha merupakan kewenangan Bimas sebagai Koordinator.”

   Sebelum pembuatan soal dimulai Pembimas Buddha Kanwil Kemenag Prov. Kalbar memberikan pengarahan kepada Tim Pembuat soal sebagai berikut: “agar proses pembuatan soal ini berjalan lancar dan tidak ada kebocoran soal maka masing-masing guru harus membuat soal dengan ditulis tangan pada kartu soal, tidak boleh difoto apalagi digandakan. Selanjutnya pengetikan dan proses editing akan dilakukan oleh Tim yang telah dibentuk.

   Tim Pembuatan Soal USBN PAB dibagi menjadi 4 Tim yakni Pembuat Soal USBN PAB Tingkat SMP Kurikulum 2013,  Tingkat SMP Kurikulum KTSP, Tingkat SMA/SMK Kurikulum 2013 dan Tingkat SMA/SMK Kurikulum KTSP. (mt)






0 komentar:

Posting Komentar

 
Top